Malang – Doa Bersama yang dilaksanakan oleh Seluruh Prajurit Resimen Armed 2 Kostrad mulai dari Agama Islam, Nasrani, dan agama Hindu sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam rangka memperingati HUT Kostrad pada hari Selasa (05/03/2024).
Dengan menjunjung tema "PETARUNG MILITAN PENJAGA KEDAULATAN NKRI" dalam HUT Kostrad yang dilaksanakan tahun ini, segenap prajurit Menarmed 2 Kostrad serentak melaksanakan Doa bersama yang bertujuan untuk memanjatkan harapan kepada Tuhan yang Maha Esa agar kedepan prajurit Kostrad semakin menjadi sosok pelindung NKRI yang militan dan setia menjaga kedaulatan NKRI.
Kegiatan Doa bersama seluruh prajurit Menarmed 2 Kostrad tersebut dilaksanakan di tempat terpisah yakni Masjid baitul Muttaqin (bagi yang beragama islam), Pure Yonbekang 2 Kostrad (bagi yang beragama hindu), dan Ruang Rekreasi Menarmed 2 Kostrad (bagi yang beragama nasrani). namun semua bentuk doa yang dilaksanakan di tempat berbeda tersebut mempunya tujuan yang sama yakni Doa Bersama dalam rangka HUT Kostrad ke 63.
Ditempat yang sama Komandan Resimen Armed 2/PY/2 Kostrad Letkol Arm Siswo Budiarto, S.I.P., M.M., M.I.Pol. menyampaikan bahwa "Dalam rangka HUT Kostrad ke 63 tahun ini diharapkan seluruh prajurit Resimen Armed 2 agar selalu mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, berdoa dan beribadah sesuai kepercayaan masing-masing agar senantiasa diberikan kelancaran, kemudahan dan kesuksesan dalam pelaksanaan tugas. Tetap selalu mempunyai rasa juang yang tinggi agar menjadi prajurit Kostrad yang militan dan setia menjaga kedaulatan NKRI" ungkapnya.
Ditempat terpisah Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr(Han) menyampaikan “Kita jadikan peringatan HUT Kostrad ke 63 tahun ini sebagai introspeksi dan koreksi diri untuk menumbuhkan semangat dan motivasi pengabdian dalam menjalankan tugas-tugas sebagai seorang prajurit Kostrad. Dengan introspeksi diri maka kita bisa lebih baik lagi, jati diri kita sebagai prajurit sapta marga harus dimunculkan untuk melindungi serta menjaga kesatuan NKRI dengan menjadi prajurit Kostrad yang petarung berjiwa militan dan setia menjaga kedaulatan NKRI ”, ujar beliau. (*)