Pasuruan, extremmepoint.com : - Aliansi Sopir angkot jurusan Gempol - Kraton Kabupaten Pasuruan selasa (23/04) melakukan aksi unjuk rasa. mereka menolak armada baru sebanyak 15 unit. aksi mereka lakukan di jalan raya Gempol Beji dengan menghentikan angkutan kota yang beroperasi lalu menghentikan kendaraan. penumpang diturunkan, tanpa harus membayar ongkos angkutan.
Kegiatan aksi ini dlakukan sebagai wujud kekecewaan sopir angkot terhadap trayek
baru 15 unit angkutan kota. mereka meminta dishub kota dan propinsi
segera mencabut kembali ijin trayek armada baru tersebut. para sopir
beralasan dengan penambahan trayek baru ini penghasilan mereka jadi
berkurang dan berdampak pada kurangnya setoran sopir kepada majikan.
selain itu para sopir juga mengeluhkan harga spare part yang semakin
mahal,
"Sudah penumpang sepi
ditambah armada baru lagi, setoran tinggi, spare part mahal, terus
keluarga kami di rumah makan apa pak?," keluh Bahrul Ulum yang diamini
oleh Asbudi dan sopir-sopir lainnya.
Dampak
dari aksi demo sopir angkutan di Desa Cangkring Malang Beji adalah
banyaknya penumpang yang mangkrak atau keleleran dipinggir jalan. mereka
mengancam apabila tuntutan mereka tidak diindahkan, mereka berjanji
akan memblokir jalan raya tersebut.
"Penambahan 15 unit armada baru tersebut amat menyengsarakan kami para sopir," tutup Bahrul Ulum kepada wartawan extremmepoint.com sembari membubarkan diri. (NGH-RHD)